in

Cerita Ayam Chabo yang Menjadi Titik Balik Kesuksesan

Bagikan Artikel Ini

Semua berawal dari tekad dan niat maka, kesuksesan akan menghampiri dengan sendirinya. Setidaknya, itulah pelajaran yang bisa dipetik dari owner Sampurna Farm Jogja bernama Syafruddin, dengan bisnis peternakan ayam chabo.

Perlu diketahui, fauna tersebut berasal dari Jepang. Di Indonesia sendiri, belum banyak yang membudidayakannya. Awal dari perintisan tersebut sebenarnya hanya dari hobi beternak ayam.

Satu poin penting dalam merintis usaha adalah kreatif dan berbeda dari lainnya. Syafruddin mengatakan, bisinis seperti ini sudah banyak apalagi jenis hias. Tidak ingin mengikuti tren akhirnya, lelaki itu mencari peluangnya sendiri.

Ada banyak varian sebenarnya, tetapi pilihannya jatuh pada Ayam Chabo berekor hitam karena, menurut riset dan penelitiannya di Indonesia belum ada yang mengembangkan. Sehingga peluang bisnisnya terbuka lebar.

Riset Panjang dan Melelahkan

Kesuksesan Syafruddin bukan tergolong instan. Walau mampu mendatangkan fauna tersebut langsung dari Jepang dan sepasang, namun dia buta dengan cara merawatnya. Beruntung, lelaki tersebut mempunyai teman yang mampu memberikan arahan dan dilengkapi dengan berbagai informasi dari internet.

Hal menarik yang bisa dilihat dari Ayam Chabo adalah pesonanya. Coba saja 5 ekor dikeluarkan dari kandang dan dibiarkan begitu saja. Saat berjalan mereka akan menunjukkan pesonanya yang membuat semua orang merasa jatuh hati.

Sebenarnya, hewan ini mempunyai varietas cukup banyak. Hanya saja, Syafruddin melihat jenis yang dipilihnya sangat unik. Jenis kate dengan bulu putih dan hanya ekornya saja yang hitam.

Menurutnya, sulit mencari fauna seperti ini. Kalau disiilangkan, hasilnya juga tidak akan sempurna. Tidak heran bila perawatannya tidak mudah, karena ada sistem khusus yang harus dijalani oleh para peternak.

Perawatan Khusus Ayam Chabo

Perawatan dimulai sejak usia 0-2 minggu. Disini masa paling sulit karena, saat menetas Anda bisa melihat ukurannya sangat kecil. Syafruddin mengatakan, setelah proses penetasan selesai maka akan langsung dimasukkan ke dalam box khusus.

Hal tersebut dilakukan karena, ada suhu tertentu yang harus dicapai. Makanan serta minuman juga perlu pengawasan, tidak boleh sembarangan atau bahkan terlambat memberinya agar tidak mati.

Sistem perawatan selanjutnya adalah kebersihan kandang. Maksimal 3 hari sekali harus diperhatikan dan dibersihkan. Selanjutnya, memperhatikan asupan makanannya, gizi, vitamin dan seluruh kebutuhannya harus terjaga.

Dengan begini, pertumbuhan ayam dan bulu bisa lebih baik. Ketika, mereka sudah bertelur jangan lupa untuk menambahkan gizi dan vitamin agar kualitasnya bagus. Menciptakan bibit yang unggul merupakan poin utama dalam usaha peternakan.

Owner Sampurna farm tersebut memilih menggunakan pour ayam biasa. Tetapi, saat bertelur maka akan ditambah konsentrat dan estimulan atau obat-obatan dari dokter langsung. Dengan begini bisa menjamin kualitasnya nomor satu.

Agar hasil telurnya lebih banyak dan melimpah lelaki itu lebih memilih sistem poligami. Jika, setiap bertelur bisa menghasilkan 8 sampai 10. Setidaknya dengan pola di atas, Syafruddin mampu menghasilkan kurang lebih 30 buah.

Periode bertelur tergantung dari siklus ayam tersebut, sehingga tidak terpengaruh oleh musim. Sudah lolos dari proses adaptasi mulai dari suhu, suasana sampai lingkungan. Jadi, saat di pindah ke kandang lain mereka tetap merasakan seperti di rumah lama.

Ada beberapa fasilitas yang harus diberikan oleh peternak seperti, ukuran kandang berukuran 2,5 x 2 meter, biasanya berisi 1 jantan dan maksimal 4 betina. Jangan lebih agar proses bertelurnya tidak terganggu.

Suka duka Memelihara Ayam Chabo

Bergelut di bisnis ini memang tidak mudah, dimana Syafruddin bercerita bagaimana kalau ayamnya tersebut sakit atau mati. Dimana, hewan itu harus dipisahkan, dengan begini biaya produksi akan meningkat.

Harus diakui saat ini permintaan pasar cukup banyak. Sayangnya, belum semua tercukupi karena, jumlah peternaknya memang terbatas. Tidak heran bila harganya sekarang cukup tinggi.

Sistem pemasaran yang dilakukan memanfaatkan internet. Apakah tidak jenuh dengan aktivitas tersebut? Sejujurnya, Syafruddin merasakannya hanya saja, lelaki itu mampu mengelolanya dengan baik.

Ketekunan dan semangat adalah kunci kesuksesannya. Jangan pernah takut untuk memulai sesuatu karena, Anda tidak akan pernah tahu bila belum menjalankannya langsung. Untuk masalah modal bisa dipikir sambil jalan paling penting adalah niat dan tekad.