in

Inspirasi Dari Choiruman Bisnis dan Ibadah Menjadi Satu

Bagikan Artikel Ini

Jagoan lokal kali ini mengajarkan ilmu tentang sabar dan keyakinan penuh terhadap Tuhan, bahwa siapa yang mau berusaha, pasti disitu ada jalan menuju kesuksesan. Setidaknya itu yang dipegang teguh oleh Choiruman.

Awal membuka usaha dengan berjualan emas, karena dulu kedua orang tuanya adalah penjual logam mulia tersebut. Sebenarnya, lelaki yang disapa Uman ini ingin menjadi TNI, hanya saja dilarang dan diarahkan ke pedagang saja.

Harus diakui, jagoan lokal tersebut memang sedikit nakal semasa muda, dimana suka berpindah-pindah pesantren, sampai kebut-kebutan di jalan raya menggunakan sepeda motor, hingga akhirnya kecelakaan parah.

Dari sinilah cerita pertama dari rangkaian kesuksesan Choiruman dimulai. Kecelakaan tersebut membuka pintu hatinya untuk berhenti nakal. Dimana, dia merasakan sendiri rasanya susah makan, jalan, dan berkomunikasi seperti apa.

Titik balik menjadi pengusaha emas

Choiruman akhirnya memutuskan untuk menikah dan meninggalkan masa kelamnya, mencoba berdagang emas seperti Ayahnya. Mempunyai toko yang cukup maju dan mapan, sampai suatu hari lelaki itu akhirnya dirampok.

Ketenangan ditunjukkan oleh jagoan lokal tersebut, dimana dia menyerahkan semuanya demi keselamatan nyawa karyawan serta anak istri. Kerugian yang ada hampir 6 kilogram. Tidak ada kesedihan karena, sejak awal memang kesalahannya.

Beberapa minggu sebelum terjadinya perampokan, uman lebih memilih menikmati urusan dunianya dibandingkan beribadah. Kondisi itu terus berulang hingga akhirnya, kejadian itu terjadi.

Kejadian berakhir, ada banyak emas berceceran, diambil lagi kemudian berusaha dari nol kembali. Bermodal buku dari para orang sukses, keinginan untuk pantang menyerah dari ujian dunia itu sangat kuat.

Satu bulan kemudian, perampok ditangkap dimana, mereka mengaku sudah ingin melakukan aksi di tokonya 5 kali tetapi selalu gagal. Dulu Choiruman selalu mengutamakan Tuhan, tidak heran ibadah nomor satu dibandingkan urusan dunia.

Setelah membangun tokonya lagi, ternyata tidak laku sama sekali. Berjalan selama beberapa minggu, akhirnya mulai menunjukkan pertanda baik. Banyak orang empati datang dan membeli bahkan sampai memborong.

Kondisi ini membuat semua orang heran, mengapa bisa bangkitnya begitu cepat? dalam pikiran jagoan lokal tersebut hanya bagaimana caranya untuk berdiri dan tidak berpangku tangan begitu saja.

Kebangkitan yang membawa kesuksesan

Modal terbesar dari Uman adalah titik bangkit dari jatuh dan berusaha kembali. Walau terjadi berulang kali tidak masalah asalkan jangan pernah menyerah sama sekali. Dari hasil buku yang dibacanya orang sukses bukan yang punya modal besar, melainkan mereka pernah terjatuh dan gagal, tetapi mampu bangkit dan mencoba lagi.

Berbagai tokoh dunia dan pengusaha sukses Indonesia selalu dipelajari. Lelaki itu mencoba menyerap ilmu bagaimana caranya untuk bangkit setelah kegagalan beberapa kali. Dari situlah kekuatannya untuk percaya bahwa, semua itu sudah jadi jalan Tuhan.

Tidak bisa dipungkiri, rasa takut itu pasti masih ada, pertanyaan, “apakah laku atau tidak?” memang  terus menghantui. Hanya saja satu dalam benaknya untuk terus bangkit dan berjuang tanpa henti. Apalagi, didukung oleh istri yang selalu setia menemani, serta teman-temannya.

Bahkan, ada salah seorang teman yang bekerja di bangunan mendukungnya penuh dengan memberikan uang sebesar Rp2 juta. Bagi Choiruman yang sedang berjuang angka itu sangat berarti sekali.

Perjalanan menuju sukses berlanjut, dimana toko tersebut perlahan mulai ada pembeli. Caranya berbisnis juga mulai diubah, dimana ibadah tetap menjadi poin utama, bahkan rela meninggalkan  pelanggan hanya untuk beribadah terlebih dulu.

Apakah hal itu mengecewakan? Jawabannya adalah iya, bahkan mereka tidak mau lagi membeli disitu tetapi, ada pengganti lainnya dan dari segi jumlah jauh lebih banyak. Inilah yang harus menjadi tauladan bagi semua pengusaha.

Choiruman mengajarkan bahwa, jangan pernah menyerah. Tetap semangat walau harus terjatuh, banyak tokoh dunia dan Indonesia sukses mengalami kegagalan terlebih dulu, selain itu jangan lupakan ibadah, agar hasilnya bisa melebihi harapan.