Keju merupakan bahan yang bisa di olah menjadi berbagai makanan dan minuman. Hanya saja, jangan sampai salah memilih metode. Karena, pilihannya cukup banyak dan punya tekstur hingga rasa yang berbeda.
Jika, pemilihan teknik kurang tepat. Bisa jadi, makanan tersebut rasanya tidak bisa sinkron dan cenderung aneh. Oleh karena itu, sebelum berkreasi lebih disarankan perhatikan dulu apa jenisnya dan bagaimana cara memasaknya. Berikut penjelasan mengenai berbagai jenis keju untuk memasak lengkap dengan cara pengolahannya.
Keju Cheddar
Pilihan pertama adalah jenis Cheddar, dimana produk ini sudah tersedia di berbagai toko. Harganya sangat terjangkau dan berbentuk batang. Tetapi, ada juga yang tersedia dalam bentuk slice atau lembaran.
Jadi, untuk mengolahnya lebih mudah. Biasanya jenis ini digunakan untuk isian pastry atau topping saja. Bila bentuknya batang, akan dipotong dadu lalu diparut diletakkan pada bagian atas. Cara penyimpanannya mudah, cukup bungkus kembali menggunakan alumunium foil dan masukkan ke dalam kardus.
Simpan di dalam kulkas sampai masa kadaluwarsanya saja. Cita rasanya asin dan gurih, pada bentuk lembaran bisa dilelehkan sehingga, bisa menjadi teman makan roti atau apa saja. Tetapi, perannya tetap belum bisa menggantikan keju mozzarella.
Bahkan, untuk versi lembaran, Anda juga bisa langsung memakannya begitu saja. Karena, cita rasanya enak, lembut dan begitu lumer dimulut. Saat ini sudah banyak brand besar mulai memproduksi jenis tersebut.
Keju Mozzarela
Jenis selanjutnya adalah Mozzarella yang lembut dan begitu lengket. Cita rasanya memang nikmat serta menambah tekstur creamy. Tidak heran bila banyak restoran mulai memberikan pilihan menu menggunakan keju ini.
Bila Anda berada di Italia, biasanya jenis ini cara membuatnya dengan susu kerbau dan dilakukan dengan tradisional. Bentuknya hampir mirip bola-bola. Digunakan untuk membuat pizza. pasta, dan juga lassagna.
Sementara, di Indonesia sendiri penggunaan mozzarela bisa untuk berbagai kreasi. Cara mengolahnya cukup dilelehkan saja. Kemudian, ditambahkan dengan ayam dan digeprek bersamaan, atau menjadi isian roti juga nikmat. Cocok untuk berbagai kreasi baik dipadupadankan dengan sayuran atau daging.
Keju Parmesan
Masih dari Italia lagi yang dinamakan keju Parmesan dari Parma yang bisa digunakan untuk serbaguna. Dicampurkan pada nasi, salad, daging atau apa saja cita rasanya tetap enak dan lezat. Bahkan, mampu menambahkan aromatik.
Tetapi, perlu diperhatikan parmesan ini mempunyai rasa sebenarnya cenderung pahit. Tetapi, akan tersamarkan dengan berbagai bumbu lainnya. Tidak hanya dalam bentuk batang saja, sekarang sudah tersedia dalam bentuk bubuk.
Dengan begini, mengolah makanan jadi lebh mudah. Cukup tabur saja sesuai kebutuhan. Dan hasilnya bisa dirasakan. Untuk harganya sendiri begitu terjangkau, Anda bisa memesannya melaui offiline atau online.
Keju Edam
Selanjutnya adalah Keju Edam, bentuknya sedikit bulat dimana, bagian terluarnya dilapisi oleh lilin berwarna merah. Berasal dari negeri kincir angin Belanda, yang mempunyai cita rasa gurih, asin.
Bila bicara soal tekstur, Anda akan mendapati semi lunak. Tetapi, bila dibandingkan dengan cheddar, lebih lunak Edam. Menariknya lagi, kandungan lemak didalamnya ternyata lebih rendah dibandingkan Cheddar.
Cocok bagi Anda yang membutuhkan asupan untuk diet. Biasanya, sering dimanfaatkan untuk berbagai bahan kue kering. Cara mengolahnya bisa dijadikan satu diadonan atau cukup jadikan toping. Memiliki kandungan protein sebesar 25 persen. Ciri khas dari Keju Edam adalah adanya lapisan merah yang menutupi seluruh keju agar tidak kering.
Keju Riccota
Jenis lainnya ada Riccota, berasal dari Italia mempunyai tekstur yang lembut, halus, serta gurih yang hanya samar saja.. Biasanya sering dimanfaatkan untuk berbagai olahan seperti cheescake atau lasagna. Cara mengolah serta proses pembuatannya hampir mirip dengan mozzarella terbuat dari susu sapi murni.
Olahan keju memang menggugah selera, cita rasanya yang khas membuat semua orang menyukai olahan tersebut. Hanya saja, jangan sampai salah karena, setiap jenis punya teknik dan caranya sendiri untuk mendapatkan aroma serta otentiknya.